Beragam Bahaya Polusi Suara
Sekarang ini, hampir mustahil kita dapat menemukan tempat yang benar-benar sunyi dan menenangkan. Kalaupun anda dapat hidup di pelosok yang jauh dari rute pesawat, lalu lintas, dan pekerjaan bangunan, rumah anda kemungkinan besar tetap dipenuhi oleh suara komputer dan peralatan modern lainnya. Anda mungkin bahkan dapat tetap mendengar suara berdeham yang tidak diketahui pasti asal suaranya.
Suara tersebut tidak hanya menggangu. Tren menunjukkan bukti yang semakin konkret bahwa bising lingkungan jangka panjang di atas tingkat tertentu dapat memberi dampak negatif pada kesehatan. Efek ini dapat berupa fisik, mental, dan bahkan mengganggu proses belajar anak.
Riset terkini menunjukkan bahwa lalu lintas jalan raya dan bandara memiliki kebisingan yang dapat meningkatkan resiko tekanan darah tinggi, terutama paparan bising di malam hari. Sebuah studi terkait bising pesawat di bandara Heathrow, London, menemukan bahwa tingkat suara yang tinggi dari bising pesawat memiliki hubungan dengan resiko masuk ke rumah sakit bahkan kematian yang meningkat, disebabkan oleh penyakit seperti struk, penyakit jantung koroner, dan kardiovaskular.
Studi besar lainnya yang memperhatikan paparan suara pesawat pada periode waktu yang cukup lama, yakni 15 tahun, menunjukkan bahwa kematian karena serangan jantung meningkat saat bising lebih tinggi dan berdurasi lebih lama. Estimasi terkini juga menyebutkan bahwa peningkatan rata-rata 10 dB pada paparan suara pesawat berhubungan dengan meningkatnya tekanan darah, serangan jantung, dan struk antara 7% hingga 17%.
Respon emosional anda terhadap polusi suara juga dapat dianggap signifikan, hingga memiliki nama yang spesifik: gangguan bising (noise annoyance). Ini dikarenakan suara bising dapat menimbulkan perasaan yang negatif, seperti terganggu, iritasi, ketidakpuasan, dan juga perasaan bahwa privasinya telah diganggu. Gangguan ini dapat bervariasi antara satu dengan yang lain. Namun, dampak dari perasaan terganggu ini terhadap kesehatan jangka panjang tidak jelas dan beberapa bukti menyebutkan bahwa sakit mental dapat meningkatkan risiko gangguan.
Efek suara yang lebih sunyi dari segi kesehatan seperti suara berdeham juga kurang jelas, meski suara tersebut jelas dapat mengakibatkan ketidaknyamanan dan rasa terganggu. Tinjauan terkini dari suara frekuensi sangat tinggi juga menyimpulkan bahwa populasi sekarang ini juga jauh lebih banyak terekspos ultrasound dibandingkan masa lalu. Tinjauan ini merekomendasikan bahwa laporan gejala seperti mual, sakit kepala, dan pusing yang berkaitan dengan ultrasound harus diinvestigasi lebih lanjut.
Area lain yang juga penting terkait riset kebisingan adalah efeknya terhadap pola belajar anak. Sekitar 20 studi menunjukkan efek dari bising pesawat ataupun jalur lalu lintas terhadap kemampuan membaca dan ingatan jangka panjang anak. 1 studi menunjukkan bahwa bising pesawat diasosiasikan dengan kemampuan membaca dan ingatan yang lebih rendah, dengan memperhitungkan posisi sosial dan bising lalu lintas. Di Britania Raya, umur membaca tertunda hingga 2 bulan untuk peningkatan rata-rata 5 dB pada paparan bising pesawat.
Berdasarkan respon-respon dan bahaya yang dapat ditimbulkan dari paparan kebisingan yang terlalu tinggi tersebut, maka sudah selayaknya kita memperhatikan polusi suara bising di sekitar kita sejak dini.
Sumber: INDEPENDENT